CNN Indonesia
Sabtu, 03 Mei 2025 13:50 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
CEO Ducati, Claudio Domenicali, menyebut Marc Marquez hanya bisa menyalahkan diri sendiri setelah terjatuh pada balapan MotoGP Spanyol 2025 pada 27 April lalu.
Untuk kali kedua musim ini Marquez terjatuh. Saat balapan MotoGP Spanyol 2025 melangkah tiga lap, The Baby Alien terjadi saat sedang mengejar Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo.
Marquez terjatuh di tikungan delapan. Usai balapan, pembalap asal Spanyol itu mengaku bingung kenapa dia bisa terjatuh. Marquez sempat menyatakan tidak melakukan kesalahan sebelum terjatuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, usai tes di Sirkuit Jerez satu hari usai balapan, Marquez mengakui dia telah melakukan kesalahan. Berdasarkan info sepeda motor, pembalap 32 tahun itu melampaui kecepatan dari biasanya di tikungan delapan.
Domenicali pun menyebut Marquez hanya bisa menyalahkan diri sendiri. Pria asal Italia itu mengatakan Marquez terlalu percaya diri hingga terjatuh.
"Marc luar biasa, dia mengendarai dengan sangat baik. Kadang-kadang dia membikin beberapa kesalahan mini lantaran terlalu percaya diri. Namun, dia menunjukkan bahwa dia menguasai motor."
"Katakanlah bahwa kadang-kadang, kesalahan mini bisa terjadi. Semoga kami bisa baik-baik saja dengan [kesalahan] itu untuk sementara waktu!" ucap Domenicali dikutip dari Crash.
Marquez sendiri tidak terlalu cemas dengan kejadian di MotoGP Spanyol 2025. Juara bumi MotoGP enam kali itu belajar banyak dari kesalahan tersebut.
"Itu adalah kecelakaan pertama musim ini di tikungan kiri. Jadi saya percaya pada diri [dengan kecepatan saya] dan berbicara 'Oke, saya bakal bertahan' [di lintasan]. Namun itu tidak mungkin, saya terlalu percaya diri," ujar Marquez.
Marquez mengakhiri balapan di posisi 12. Hasil itu membikin Marc Marquez digeser sang adik, Alex, dari puncak klasemen MotoGP 2025. Kedua pembalap hanya terpaut satu poin.
[Gambas:Video CNN]
(har)