slot gacor hari ini gampang menang manut88 slot dana manut88 link manut88 manut88 login manut88 manut88 link manut88 slot server thailand manut88 manut88 manut88 manut88 link alternatif manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 login manut88 login GampangJP

Dprd Sahkan Apbd Dki 2026 Sebesar Rp81,3 T, Dbh Dipotong Pusat Rp15 T

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

CNN Indonesia

Rabu, 12 Nov 2025 20:19 WIB

DPRD DKI Jakarta sahkan APBD 2026 sebesar Rp81,3 triliun, turun dari rencana awal Rp95,3 triliun akibat pemotongan Dana Bagi Hasil oleh pemerintah pusat. DPRD DKI Jakarta sahkan APBD 2026 sebesar Rp81,3 triliun, turun dari rencana awal Rp95,3 triliun akibat pemotongan Dana Bagi Hasil oleh pemerintah pusat. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Pemprov DKI Jakarta mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2026 sebesar Rp81,3 triliun.

APBD yang disahkan itu turun dari rencana sebelumnya setelah Dana Bagi Hasil (DBH) dipotong pemerintah pusat sebesar Rp15 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mengenai angkanya, walaupun dipotong DBH kita Rp15 triliun, jadi APBD kita ketuk Rp81,3 triliun," kata Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin di Jakarta, Rabu (12/11) seperti dikutip dari Antara.

DPRD dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebelumnya sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) untuk APBD 2026 sebesar Rp95,3 triliun pada 13 Agustus 2025.

Tetapi setelah ada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) mengenai pemotongan DBH, maka Badan Anggaran (Banggar) berbareng Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) DKI Jakarta telah menyepakati adanya perubahan APBD 2026. Dan, hasilnya nan disepakati pada Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta adalah APBD 2026 menjadi Rp81,3 triliun.

Terkait ada sejumlah personil Dewan nan menyampaikan interupsi saat bakal diketok, Khoirudin mengatakan itu menandakan para personil DPRD itu tetap mementingkan kewenangan rakyat.

Salah satu interupsi nan disampaikan, mereka meminta agar biaya sebesar Rp300 miliar untuk subsidi pangan agar tidak dipotong. Dan, sambungnya, itu dimasukkan ke APBD 2026.

"Mengenai apa nan tadi disampaikan oleh teman-teman, saya berterima kasih teman-teman 'concern' kepada masalah masyarakat, kebutuhan masyarakat tentang bansos," katanya.

Namun dipastikan tidak ada pemotongan biaya bansos.

"Semua program kita memang untuk 10 bulan dahulu, kelak pada perubahan kita anggarkan," katanya.

(antara/kid)

[Gambas:Video CNN]

Berita Hari Ini

Berita Terbaru

Berita Indonesia

Cerita Horor

Pesona indonesia

Kabar Tempo

Liputan berita

Berita Indonesia Terbaru