CNN Indonesia
Senin, 07 Jul 2025 09:05 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Kabar duka datang dari bumi sepak bola internasional. Pemain Liverpool dan Timnas Portugal, Diogo Jota, meninggal bumi akibat kecelakaan tragis pada Kamis (3/7).
Menanggapi berita tersebut, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan rasa duka cita nan mendalam untuk family Diogo Jota sekaligus mengingatkan pemain Indonesia.
"Saya sebagai pecinta bola ya terenyuh dengan peristiwa itu," ujar Erick saat ditemui awak media saat menghadiri pembukaan Piala Presiden 2025.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi apakah itu bagian dari sejarah sepak bola Indonesia, kan agak berjarak ya," kata Erick Thohir menambahkan.
Namun, dia menekankan pentingnya kejadian seperti ini sebagai pengingat bagi pemain sepak bola, baik nan tetap aktif maupun nan telah pensiun.
Erick juga menyinggung peran Yayasan PSSI dalam memberikan perlindungan kepada para pemain.
"Banyak juga pemain tim nasional kita nan sulit. Karena itu, Yayasan PSSI banyak bantu mereka dengan asuransi kesehatan, kemarin ada operasi jantung dan lain-lain," kata Erick.
Erick menekankan bahwa para pemain kudu siap menghadapi beragam akibat dalam dan setelah pekerjaan mereka.
Kematian mendadak pemain internasional seperti Jota, menurut Erick, kudu menjadi refleksi kolektif bahwa keselamatan dan kesejahteraan pemain adalah prioritas, baik dalam masa aktif maupun setelah pensiun.
"Ya itulah gimana pemain-pemain sendiri mesti siap-siap ketika tetap berkarier dan sesudah berkarier ya menabung gitu. Karena kita enggak tahu, peristiwa Diogo Jota itu kan bisa terjadi juga, amit-amit ya. Jadi para pemain sejak awal diberikan edukasi untuk betul-betul menabung lah," ujar Erick.
[Gambas:Video CNN]
(abs/abs/rhr)