Jakarta, CNN Indonesia --
Firsta Yuvi Amarta Putri resmi menyabet gelar Puteri Indonesia 2025 pada Jumat (2/5) malam. Kemenangannya diraih setelah melalui proses karantina dan mengikuti malam grand final di Jakarta International Convention Center (JICC).
Dengan mata berbinar-binar, Firsta meraih mahkota nan diserahkan oleh Puteri Indonesia 2024 Harashta Haifa Zahra. Mahkota itu langsung dipasangkan di kepalanya.
Bukan tanpa argumen Firsta terpilih sebagai juara. Perempuan asal Banyuwangi ini sukses menjawab pertanyaan-pertanyaan juri seputar ketangguhan wanita dan transformasi digital di tengah tantangan dunia saat ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai seorang sarjana psikologi, wanita 24 tahun ini menegaskan komitmennya untuk menyediakan ruang edukasi dan konseling sebagai corak kontribusinya dalam menyelesaikan persoalan sosial.
"Saya percaya bahwa banyak dari persoalan lantaran kurangnya pengarahan edukasi dan spiritual. Sebagai generasi muda, saya bisa datang memberikan solusi, dengan menyediakan ruang edukasi, konseling, dan bekerja-sama berbareng beragam pihak, seperti organisasi dan pemerintah," jawab Firsta.
Penampilan Firsta dinilai selaras dengan tema penyelenggaraan tahun ini, ialah 'Be Right, Be Bright'. Firsta dinilai bisa memadukan intelektualitas dan kepekaan terhadap rumor sosial.
Nama Firsta sendiri tampaknya sudah tidak asing di bumi permodelan Jawa Timur, khususnya Banyuwangi. Sebelum menyabet gelar Puteri Indonesis 2025, Firsta telah meraih banyak juara.
Sebelumnya, Firsta sempat meraih Juara 1 Raki Jawa Timur 2021, Putri Otonomi Pariwisata Indonesia 2023, dan Wakil 1 Jebeng Banyuwangi 2019.
Firsta juga dikenal aktif dengan program pembelaan berjudul First Step Forward. Didirikan di Banyuwangi sejak 2023 ini, program pembelaan ini menyasar wanita usia remaja nan kehilangan orang tua dan seolah hidup tanpa tujuan.
Menukil laman Puteri Indonesia, kegiatannya antara lain berupa sharing session, literasi, pengasahan skill sesuai talenta dan minat, hingga terapi psikologis.
"First Step Forward menggambarkan langkah krusial untuk menginisiasi perubahan, terutama bagi remaja wanita nan tetap diliputi rasa gelisah, ketidakpastian, dan hilangnya angan bakal masa depan," tulis Puteri Indonesia.
Advokasi ini juga disebut telah memberikan akibat efektif terhadap perkembangan dalam mengatasi stres psikologis pada remaja.
Dalam akun Instagram-nya @firstayap, jebolan Universitas Brawijaya ini juga aktif menyuarakan pentingnya kesehatan mental nan digagas program advokasinya.
(asr/asr)
[Gambas:Video CNN]