CNN Indonesia
Senin, 13 Okt 2025 16:19 WIB
Pendakian Gunung Gede Pangrango resmi ditutup sementara mulai 13 Oktober 2025. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Cianjur, CNN Indonesia --
Gunung Gede Pangrango di Cianjur, Jawa Barat, resmi ditutup sementara untuk pendakian komersial terhitung mulai hari ini, Senin (13/10).
Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menuturkan penutupan sementara TNGPP untuk pendakian adalah upaya untuk memulihkan ekosistem dan perbaikan kondisi pendakian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Balai Besar TNGGP, Arief Mahmud menegaskan bahwa penutupan bukan semata reaksi atas gunungan sampah, melainkan momentum untuk memperbaiki sistem pengelolaan wisata alam menuju pendakian berkepanjangan dan bebas sampah.
"Langkah ini kami ambil sebagai momentum memperbaiki tata kelola pendakian dan mewujudkan program Zero Waste Wisata Pendakian Gunung 2025," kata Arief.
Balai Besar TNGGP tidak memberikan jangka waktu penutupan ini. Namun, selama penutupan, Balai Besar TNGPP akan melakukan sejumlah kegiatan, salah satunya bersih-bersih jalur pendakian bermaksud untuk perbaikan ekosistem.
Kondisi tumpukan sampah di jalur pendakian hingga area Alun-alun Suryakencana Gunung Gede semakin memprihatinkan. Sampah berceceran apalagi menggunung di beberapa titik area TNGGP ramai diperbincangkan di media sosial.
TNGGP akan menggandeng organisasi pecinta alam, akademisi, serta pelaku upaya di bidang olahraga alam untuk turun langsung dalam tindakan bersih-bersih jalur pendakian.
Selain itu, sistem perizinan bakal diperbarui melalui aplikasi SIAP GEPANG, guna memperkuat pengawasan dan info aktivitas pendaki.
(gas/wis)
[Gambas:Video CNN]
1 bulan yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·