slot gacor hari ini gampang menang manut88 slot dana manut88 link manut88 manut88 login manut88 manut88 link manut88 slot server thailand manut88 manut88 manut88 manut88 link alternatif manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 login manut88 login GampangJP

Mana Yang Lebih Menyehatkan, Mengukus Atau Merebus Sayur?

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Bukan rahasia lagi, sayur jadi pilihan makanan nan sehat. Untuk itu, setiap orang rasanya perlu mengonsumsi sayur setiap hari.

Menumis boleh jadi langkah paling umum untuk mengolah sayur. Tapi, penambahan banyak ramuan terkadang membikin nutrisi jadi berkurang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu, tak sedikit orang nan memilih untuk merebus alias mengukus sayur. Kedua langkah ini dianggap lebih sehat dengan mempertahankan nutrisi nan ada di dalam sayur.

Tapi pertanyaannya, di antara merebus dan mengukus sayur, mana nan lebih baik?

Merebus vs mengukus sayur

Baik merebus alias mengukus dianggap jadi langkah nan lebih sehat untuk mengolah sayur. Tapi, mengutip Health, metode kukus lebih menyehatkan buat sayur.

Metode merebus dapat menghilangkan nutrisi nan larut dalam air. Sementara mengukus dapat meningkatkan konsentrasi beberapa vitamin dan senyawa berfaedah nan ada di dalamnya.

Mengukus sendiri merupakan metode memasak nan menggunakan uap panas dari air mendidih untuk mengolah makanan.

Saat direbus, air menguap. Uap kemudian mengalir ke makanan di atasnya, mengirimkan panas ke makanan dan memasaknya.

Mengukus tidak melibatkan perendaman alias perebusan makanan dalam air, sehingga lebih sedikit nutrisi nan bakal hilang.

Studi apalagi menunjukkan, sayuran nan dikukus mempunyai kadar vitamin dan senyawa nabati nan lebih tinggi, termasuk vitamin C, beta-karoten, dan senyawa antioksidan flavonoid dibanding nan direbus.

Misalnya, wortel nan dimasak dengan langkah dikukus mengalami peningkatan beta-karoten nan cukup tinggi. Kadar flavonoid dalam wortel juga memperkuat di nomor nan sama.

Tapi, mengukus juga bisa menurunkan kadar vitamin C dalam makanan. Namun, jumlah penurunan lebih rendah dibandingkan merebus. Studi menemukan, kadar vitamin C bisa menurun hingga 8,6-14,3 persen setelah sayuran dikukus selama 5 menit. Sementara dalam waktu nan sama, kadar vitamin C dalam sayuran menurun 40-54 persen saat direbus.

Cara terbaik mengukus sayur

Meski dianggap lebih sehat, tapi lama pengukusan juga berpengaruh terhadap kandungan nutrisi dalam sayur.

Berikut rekomendasi lama pengukusan pada masing-masing sayur:

- 5 menit untuk brokoli
- 5-6 menit untuk kembang kol
- 4-5 menit untuk buncis
- 3 menit untuk bayam
- 15-20 menit untuk kentang kecil

Periksa kematangan sayuran menggunakan garpu alias tusuk gigi. Jika tingkat kelunakannya sudah sesuai, maka angkat makanan dari kukusan.

(asr)

Berita Hari Ini

Berita Terbaru

Berita Indonesia

Cerita Horor

Pesona indonesia

Kabar Tempo

Liputan berita

Berita Indonesia Terbaru