slot gacor hari ini gampang menang manut88 slot dana manut88 link manut88 manut88 login manut88 manut88 link manut88 slot server thailand manut88 manut88 manut88 manut88 link alternatif manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 login manut88 login GampangJP

Perbedaan Jumat Agung Dan Paskah, Sejarah Perayaan Hingga Maknanya

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Jumat Agung dan Paskah merupakan peringatan krusial bagi umat Kristiani. Perbedaan Jumat Agung dan Paskah terletak pada peristiwa dan maknanya.

Tahun ini, Jumat Agung berjalan pada Jumat (18/4) dan Paskah dirayakan pada Minggu (20/4). Jumat Agung dirayakan dengan suasana berkabung, sedangkan Paskah justru dirayakan dengan sukacita.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbedaan Jumat Agung dan Paskah

Untuk umat Kristiani, perbedaan Jumat Agung dan Paskah menjadi teladan mereka untuk menjalankan aliran Yesus Kristus. Mengutip Buku Natal dan Paskah oleh CH Suryanugraha, OSC, berikut perbedaan kedua peristiwa tersebut.

Sejarah Jumat Agung

Jumat Agung adalah hari untuk memperingati penyaliban dan kematian Yesus Kristus. Peristiwa ini terjadi pada hari Jumat sebelum Minggu Paskah menurut tradisi Kristen.

Yesus ditangkap setelah Perjamuan Terakhir berbareng para murid-Nya pada Kamis malam, kemudian dibawa ke hadapan Imam Besar Kayafas lantaran dituduh telah menghujat Allah. Seketika khalayak berteriak bahwa dia kudu dihukum mati.

Hukuman meninggal hanya berkuasa dilakukan oleh pemerintah Romawi sehingga dia dibawa ke hadapan Pontius Pilatus. Bukannya bebas, Yesus malah diserahkan untuk disalib sedangkan Barabas, seorang penjahat, malah dilepaskan.

Perjalanan panjang, berat dan menyakitkan pun dimulai. Yesus menapaki via dolorosa sembari memanggul sendiri salib-Nya hingga ke puncak Golgota. Dalam seremoni Jumat Agung, tiba saat Yesus wafat, umat bertimpuh dalam hening.

St. Paulus dalam pengakuan imannya menyatakan: "Kristus telah meninggal lantaran dosa-dosa kita sesuai Kitab Suci (1 Kor 15:3)," kata Romo Yosep Lalu, rohaniwan Katolik sekaligus penulis, mengutip laman Komkat KWI.


Sejarah Paskah

Perayaan Jumat Agung tidak dapat dipisahkan dari bagian seremoni Paskah nan diadakan sebagai corak peringatan bakal penderitaan Yesus Kristus di atas kayu salib dan
bangkit untuk membebaskan manusia dari dosa nan telah mengikat.

Dalam Alkitab Perjanjian Lama, Paskah menjadi penanda Tuhan telah melewati rumah-rumah Israel di Mesir. Dalam Alkitab Perjanjian Baru, Paskah menunjukkan pengorbanan Yesus disalib lampau dibangkitkan hari ketiga setelahnya.


Makna Jumat Agung

Umat Kristiani merayakan Jumat Agung sebagai hari kesedihan dan pelunasan dosa umat manusia nan dilakukan oleh Yesus Kristus.

Makna seremoni Jumat Agung alias Sengsara Tuhan adalah "Kristus Anak Domba Paskah kita dikurbankan".

Artinya, apa nan telah lama dijanjikan dalam tanda dan rupa akhirnya dinyatakan dan dibawa kepada pemenuhannya. Yesus sebagai Anak Domba sejati menggantikan Anak Domba simbolis.

Pada Jumat Agung ini, gereja merenungkan kesengsaraan Kristus, menghormati salib, merenungkan asal-usulnya, ialah dari lambung Kristus nan tergantung di kayu salib. Serta mendoakan keselamatan seluruh bumi dengan semangat penuh syukur atas karya-karya-Nya nan mengagumkan.


Makna Paskah

Umat Kristiani merayakan Hari Paskah dengan penuh ungkapan syukur dan sukacita. Alasannya, Paskah menganugerahkan optimism baru serta kehidupan nan lebih prospektif.

Dalam perspektif teologis, seremoni Paskah merupakan peringatan kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Hal tersebut merupakan dasar dari seluruh bangunan kekristenan.

Kebangkitan Kristus sebagai bentuk kasih Allah kepada manusia nan mengakhiri kuasa kematian. Juga menggantikannya dengan kuasa kehidupan.

Dalam Injil Yohanes, peristiwa itu diungkapkan dengan menegaskan kata-kata Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; peralatan siapa percaya kepada-Ku, dia bakal hidup walaupun dia sudah mati." (Yoh. 11:25).


Susunan Liturgi Jumat Agung

Struktur utama liturgi Jumat Agung terbangun di atas empat perihal utama, yaitu:

  • Passio ialah pewartaan tentang kesengsaraan
    Doa Permohonan Meriah ialah permohonan nan berangkaian dengan kesengsaraan di seluruh dunia
    Ritus Penghormatan Salib alias kesengsaraan nan dihormati
    Ritus Komuni Kudus ialah persatuan umat dengan Kristus melalui kesengsaraan-Nya.


Susunan Liturgi Paskah

Mengutip Buku Panduan Liturgi Hari Minggu dan Hari Raya Tahun A oleh Ernest Mariyanto, Paskah merupakan seremoni puncak tahun liturgi lantaran hari tersebut terpenuhi segala angan manusia dan umat merayakan misteri ketaatan nan terbesar ialah misteri Paskah.

Minggu Paskah juga memungkinkan untuk memasukkan unsur terpenting dalam Vigili Paskah yaitu:

  • Pembaruan janji baptis. Upacara ini dilakukan sesudah homily sebagai tukar syahadat.
  • Alleluya sebelum Injil. Pewartaan Injil layak diberi pembukaan nan megah seperti pada Vigili Paskah, lantaran Injil hari ini memaklumkan perihal nan terpenting dalam ketaatan umat.

Adapun susunan liturgi Minggu Paskah:

  • Pengantar Misa nan menyanjung Kristus sebagai Tuhan nan bangkit dan datang di tengah jemaat.
  • Madah Kemuliaan
  • Doa Pembuka
  • Homili
  • Pembaruan Janji Baptis
  • Doa Persiapan Persembahan
  • Doa Syukur Agung
  • Doa Sesudah Komuni
  • Berkat Meriah
  • Pengutusan

Demikian perbedaan Jumat Agung dan Paskah. Semoga berkah Tuhan selalu beserta kita.

(glo/fef)

[Gambas:Video CNN]

Berita Hari Ini

Berita Terbaru

Berita Indonesia

Cerita Horor

Pesona indonesia

Kabar Tempo

Liputan berita

Berita Indonesia Terbaru