CNN Indonesia
Kamis, 01 Mei 2025 14:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan sejumlah perihal kepada Presiden Prabowo Subianto pada Rabu (30/4). Isi pertemuan itu antara lain adalah penjelasan Sri Mulyani usai kunjungan ke beragam forum ekonomi internasional.
Bendahara Negara beberapa waktu lampau sempat mengunjungi Washington DC, Amerika Serikat (AS) hingga London, Inggris. Ia juga melakukan pertemuan dengan sejumlah lembaga internasional dalam perjalanan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Melaporkan kepada Prabowo terkait) perjalanan saya ke Washington DC, London, pembahasan di G20, pembahasan pertemuan IMF dan IMF-World Bank, pertemuan bilateral nan kami lakukan, dan juga dari sisi pertemuan dengan para investor," bebernya usai pertemuan dengan Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta.
"Dia (Presiden Prabowo) bilang 'good', bagus," sambung Sri Mulyani soal respons sang Kepala Negara.
Pertemuan dengan RI1 itu juga tak luput dari dinamika kebijakan AS. Pasalnya, Indonesia tak luput dari hantaman tarif resiprokal sebesar 32 persen nan ditetapkan Presiden AS Donald Trump.
Trump saat ini tetap menunda penerapan kebijakan tersebut selama 90 hari sejak 9 April 2025. Indonesia juga telah melakukan negosiasi tahap awal dengan Pemerintah AS untuk menekan besaran tarif resiprokal tersebut.
Di lain sisi, wanita nan berkawan disapa Ani itu mengulas akibat dari kebijakan tarif itu kepada sistem perdagangan dan finansial dunia.
Ia juga menyoroti respons sejumlah negara terhadap kebijakan Amerika dan pernyataan resmi Menteri Keuangan AS Scott Bessent dalam forum multilateral.
"Bagaimana statement dari menteri keuangannya (negara-negara lain) terhadap rumor tersebut dan gimana sistem selanjutnya, utamanya terhadap sistem multilateral," kata Sri Mulyani.
"Utamanya menyangkut kondisi dan situasi dari negara-negara nan saat ini kesulitan dapat akses capital. Dan juga kemungkinan risiko-risiko nan terjadi nan dibahas di pertemuan IMF-World Bank." katanya.
(skt/end)
[Gambas:Video CNN]