Surat At-tahrim Ayat 8: Arab, Latin, Arti, Dan Kandungannya

Jakarta, CNN Indonesia --

Surat At-Tahrim ayat 8 berisi tentang perintah untuk bertobat kepada Allah dengan tobat nasuha atau tobat nan sebenar-benarnya. Berikut ini lafal Surat At-Tahrim ayat 8 komplit dengan bahasa Arab, latin, dan artinya.

Surat At-Tahrim merupakan surat ke-66 dalam Al Quran dan berisi sebanyak 12 ayat. Surat ini berada setelah surat At-Talaq dan sebelum surat Al-Mulk.

Dalam Surat At-Tahrim ayat 8 Allah SWT secara unik menurunkan perintah taubatan nasuha kepada orang-orang nan mau kembali kepada-Nya. Allah menjanjikan surga nan di bawahnya mengalir sungai-sungai pada siapa saja nan mau bertobat.

Ayat ini menjanjikan penghapusan dosa dan dimasukkan ke surga bagi orang nan bertobat, di mana sinar mereka memancar di depan dan di sebelah kanan mereka, dan mereka bermohon agar Allah menyempurnakan sinar mereka.

Untuk lebih jelasnya, simak lafal referensi surat At-Tahrim ayat 8 berikut ini.

Surat At-Tahrim ayat 8

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Bacaan latin: Yā ayyuhal-lażīna āmanū tūbū ilallāhi taubatan naṣūḥā(n), 'asā rabbukum ay yukaffira 'ankum sayyi'ātikum wa yudkhilakum jannātin tajrī min taḥtihal-anhār(u), yauma lā yukhzillāhun-nabiyya wal-lażīna āmanū ma'ah(ū), nūruhum yas'ā baina aidīhim wa bi'aimānihim yaqūlūna rabbanā atmim lanā nūranā wagfir lanā, innaka 'alā kulli syai'in qadīr(un).

Artinya: Wahai orang-orang nan beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat nan semurni-murninya. Mudah-mudahan Tuhanmu bakal menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam surga nan mengalir di bawahnya sungai-sungai pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang nan beragama bersamanya. Cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanannya. Mereka berkata, "Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami sinar kami dan ampunilah kami. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."

Surat At-Tahrim ayat 8 sebagai perintah tobat nasuha

Kata tobat berasal dari bahasa Arab ialah kata "tawaba" nan artinya pulang, kembali, dan penyesalan. Selain itu, kata ini juga bisa berarti sebagai meminta perlindungan.

Ibnul Qayyim mendefinisikan tobat sebagai penyesalan terhadap perbuatan maksiat nan telah dilakukan, meninggalkannya saat sedang melakukannya, dan berambisi keras untuk tidak melakukannya lagi. Ia bakal meninggalkan semua nan dibenci-Nya dan menuju segala nan dicintai-Nya.

Sementara itu, Rizem Aizid dalam Di Bawah Naungan 'Arsy menyebut nan dinamakan dengan tobat nasuha adalah penyesalan nan sungguh-sungguh sehingga dia tidak bakal mengulangi perbuatan biadab nan sama.

Al-Kalbi mengatakan tobat nasuha adalah menyesali dengan hati, beristighfar dengan lisan, mengelak dan menjauhi dosa, serta ada ketenangan dan kemantapan hati bahwa dia tidak bakal mengulang kembali dosanya.

Tobat nasuha nan tertera pada surat At-Tahrim ayat 8 ini merupakan level tobat nan tertinggi dan tidak ada kembalinya.

Itulah lafal surat At-Tahrim ayat 8 komplit dengan Arab, latin, arti, dan kandungannya. Semoga bermanfaat.

(pua/fef)

[Gambas:Video CNN]